Kebersamaan

Sabtu, 16 Juli 2016

Kebersamaan

Segala puji bagi Allah atas segala karuniA yang sudah Allah berikan
kepada kita.
Cinta yang Allah tanamkan dihati kita adalah sebuah nikmat,
khususnya cinta tersebut cinta yang Allah Ridhoi.

Cinta orang tua kepada anak
Cinta anak2 kepada orangtua
Cinta kakak kepada adik
Cinta adik kepada kakak
Cinta suami kepada istri 
Cinta istri kepada suami
Cinta kepada saudara seiman
Itulah nikmat 
Lihatlah... Ada orang lain yang tidak mendapat nikmat itu.
Didada2 mereka tersimpan kebencian dan dendam,

Alhamdulillahilladzi bini’matihi tatimmushshalihaat

Tidaklah seseorang diantara kalian dikatakan beriman,
hingga dia mencintai sesuatu bagi saudaranya sebagaimana dia mencintai sesuatu bagi dirinya sendiri.

Cinta yang didasari karena Allah sungguh akan abadi
Di akherat kita akan saling mencari.
Tapi cinta bukan karena Allah sungguh suatu bencana
 
Kecelakaan besarlah bagiku; kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si Fulan itu teman akrab (ku). 
Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari al-Qur’an
sesudah al-Qur’an itu datang kepadaku. 
Dan adalah syaitan itu tidak menolong manusia.
(QS AL-Furqan 28-29).

Saling mencintai karena Allah, dan memanfaatkan nikmat ini,
Waktu akan terus berjalan meninggalkan kenangan yang indah Di setiap moment,
Manfaatkanlah selagi kita bisa memberikan cerita kebahagiaan
Untuk orang2 yang kita Kasihi.
Karena kita tidak pernah tahu kapan kita akan kehilangan orang2 yang kita cintai, 
Sesungguhnya sekarang kita sedang antri menunggu giliran.

Hidup ini begitu singkat,
Jangan karena yang singkat ini menjadikan kita lupa
Bahwa kita akan mempertanggung-jawabkan setiap kejadian hidup kita,
Bersyukurlah dengan menjalankan perintah RABB.
Karena Di tanamkan cinta Karena Nya sungguh karunia yang besar.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu,
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
 Allah berfirman pada Hari Kiamat, 
“Dimanakah orang-orang yang saling mencintai karena keagungan-Ku pada hari ini? Aku akan menaungi mereka dalam naungan-Ku pada hari yang tiada naungan kecuali naungan-Ku.”
 (HR. Muslim; Shahih)

#catatanhijrahlmr

0 komentar:

Posting Komentar

Blog contents © catatanku 2012. Blogger Theme by Nymphont.